SUARAJATIM – Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, memastikan pasokan listrik nasional aman dan andal selama perayaan malam pergantian tahun 2025. Upaya tersebut menjadi wujud nyata komitmen PLN dalam memberikan layanan prima di momen penting bagi masyarakat.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (tengah) didampingi Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN, Hartanto Wibowo (kiri), Direktur Manajemen Pembangkitan PLN, Adi Lumakso (kedua dari kiri), Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN, Evy Haryadi (ketiga dari kiri), Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto (ketiga dari kanan), Direktur Manajemen Risiko PLN, Suroso Isnandar (kedua dari kanan), dan Direktur Legal dan Manajemen Human Capital, Yusuf Didi Setiarto (kanan) melakukan konferensi pers terkait kondisi kelistrikan nasional pada malam tahun baru di Kantor PLN UID Jakarta Raya, Selasa (31/12). |
“Kami bersyukur pasokan listrik di malam pergantian tahun ini dalam kondisi aman. Ini adalah bukti bahwa PLN menjalankan arahan Pemerintah dengan serius untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya pada malam spesial seperti ini,” ujar Darmawan dalam teleconference bersama seluruh unit PLN se-Indonesia dari PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya.
Untuk menjaga keandalan listrik, PLN telah menyiapkan 81.591 personel siaga yang tersebar di 4.336 posko di seluruh Indonesia. Setiap personel dilengkapi dengan peralatan canggih seperti 1.792 genset, 735 Uninterruptible Power Supply (UPS), 1.282 Unit Gardu Bergerak (UGB), 370 unit crane, dan 179 Unit Kabel Bergerak (UKB).
“Kami memastikan semua pasukan dalam kondisi siaga penuh. Fokus utama adalah menjaga pasokan listrik di pusat keramaian agar masyarakat dapat merayakan malam Tahun Baru 2025 dengan nyaman dan lancar,” tambah Darmawan.
Selain itu, PLN juga telah mengantisipasi potensi gangguan akibat cuaca ekstrem dengan melakukan assessment dan maintenance sebelumnya. Protokol anti blackout dan sistem respons cepat telah disiapkan untuk menghadapi setiap kemungkinan gangguan.
“Semua sistem berada dalam kondisi optimal. Tidak ada kegiatan maintenance selama masa Siaga Natal dan Tahun Baru ini, sehingga distribusi listrik dan layanan pelanggan tetap berjalan tanpa hambatan,” jelas Darmawan.
Monitoring Realtime hingga Akhir Periode Siaga
Periode Siaga Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang berakhir pada 8 Januari 2025 akan terus dipantau secara realtime oleh PLN. Hal ini dilakukan untuk memastikan masyarakat dapat menikmati libur akhir tahun dengan nyaman tanpa gangguan listrik.
“Harapan kami adalah seluruh masyarakat dapat merasakan kebahagiaan dan kenyamanan bersama keluarga selama liburan ini. Kami juga berkomitmen untuk memastikan perjalanan kembali ke rumah masing-masing berjalan lancar,” tutup Darmawan.
Dengan kesiapan yang matang, PLN bertekad menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh penjuru Indonesia, menjadi pendukung utama dalam menciptakan momen Tahun Baru 2025 yang berkesan bagi masyarakat.