Jelang Pilkada, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan di Madura dengan Pemasangan Penangkal Sarang Burung

SUARAJATIM - Dalam upaya menjaga keandalan sistem kelistrikan, PLN terus berinovasi untuk meminimalisir potensi gangguan yang dapat menghambat penyaluran listrik ke pelanggan. Salah satu upaya tersebut adalah pemasangan alat penangkal sarang burung di Gardu Induk Bangkalan, Pulau Madura, yang dilaksanakan oleh Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Gresik pada akhir pekan lalu.

Petugas PLN memasang penangkal sarang burung di Gardu Induk Bangkalan untuk menjaga suplai listrik andal jelang Pilkada di Madura.


General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM), Amiruddin, menjelaskan bahwa gangguan kelistrikan dapat berasal dari dua sumber, yaitu gangguan internal dan eksternal. Gangguan eksternal, seperti faktor alam, sering kali sulit dikendalikan.

“Sarang burung yang berada di peralatan listrik dapat menimbulkan masalah seperti hubungan arus pendek (short circuit), penumpukan kotoran, bahkan kerusakan fisik pada peralatan,” ungkap Amiruddin. Ia juga menambahkan, sarang burung dapat menarik predator seperti ular, yang jika menyentuh penghantar listrik, bisa langsung menyebabkan pemadaman.

Untuk mencegah gangguan ini, PLN telah memasang jaring pengaman pada switchyard guna mencegah ular masuk dan melakukan inspeksi rutin pada peralatan. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen PLN dalam menjaga kestabilan suplai listrik di Madura, terutama menjelang pesta demokrasi pemilihan kepala daerah, yang meliputi pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota di wilayah tersebut.

Tidak hanya pemasangan penangkal sarang burung, tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) UPT Gresik bersama dengan tim pemeliharaan Gardu Induk ULTG Sampang juga melakukan perawatan rutin pada Peralatan Mekanikal dan Struktural (PMS) di lokasi yang sama.

“Pemeliharaan rutin ini dilakukan untuk memastikan kondisi PMS tetap optimal dan mencegah potensi kerusakan yang bisa mengganggu operasional kelistrikan,” jelas Amiruddin.

Amiruddin menekankan, melalui langkah-langkah ini, PLN berupaya memastikan kebutuhan listrik pelanggan di wilayah Madura tetap terpenuhi tanpa gangguan.

"Kami berkomitmen untuk mendukung penuh kelancaran pasokan listrik, terutama di masa-masa penting seperti menjelang pemilihan kepala daerah. Ini adalah bagian dari dedikasi PLN dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tutupnya.

Upaya ini menegaskan langkah proaktif PLN dalam menghadapi potensi gangguan eksternal serta memastikan suplai listrik yang andal bagi masyarakat di Madura.

LihatTutupKomentar